Nganjuk, AG Cyber TV – Peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei lalu merupakan salah satu ajang bagi kelompok buruh dalam menyampaikan aspirasinya sebagai aksi solidaritas guna peningkatan kesejahteraan.
Dalam rangkaian kegiatan peringatan May Day, Marhaen Djumadi selaku Bupati Kab. Nganjuk bersama Kepala Disnaker Jatim, dan Konsultan Hukum dan Ketenagakerjaan melakukan pemaparan dalam memaknai peringatan hari buruh Internasional di Pendopo Kab. Nganjuk yang turut dihadiri pula oleh Sekda Kab. Nganjuk, perwakilan pengusaha, dan kelompok serikat buruh.
Saat penyampaian sambutan, Supriyanto sebagai Kepala Disnaker Nganjuk menyatakan, “PBD Perkapita Nganjuk sekarang mencapai 28 juta/ tahun yang mana diatas UMK Nganjuk. Hrapannya tahun ini kontribusi pencapaian perorangan bisa mencapai 3 juta. Komitmen ini harus diimbangi dengan Kerjasama yang baik antara pekerja dan pimpinan perusahaan”, tuturnya.
Sebagai Bupati Nganjuk, Kang Marhaen menjelaskan bahwa pemerintah sangat menghargai pelaku tenaga kerja yang bekerja dibidangnya sebagai penggerak sektor pembangunan di Kab. Nganjuk
“Tentu saja kita selaku aparat pemerintah mengajak para Apindo dan Pemilik perusahaan dapat bekerjasama dengan baik dengan kelompok buruh sebagai bentuk saling menghargai dan mengayomi kelompok kecil guna membangun Kab. Nganjuk yang semakin maju”, pungkasnya.
Terlebih lagi, Himawan Restu Bagijo selaku Kepala Disnakertran Prov Jatim menambahkan Pihaknya telah menyampaikan apa yang menjadi tuntutan para buruh pada peringatan May Day lalu kepada pemerintah pusat.
“Kita sangat mengapresiasi peringatan hari buruh internasional sebagai bentuk kekuatan dan kekompakan kelompok buruh. Tuntutan sebelumnya sudah saya sampaikan ke Jakarta untuk pemenuhan hak normatif buruh sebagaimana mestinya. Melihat dinamika sekarang, kita sedang berproses culture agraris menjadi culture industry sehingga harus lebih semangat dan disiplin untuk berperang melawan kemajuan”, pungkasnya. (BL)