NEWS & ENTERTAINMENT MEDIA

Contact online

Website AG CYBER TV tidak bisa di akses tanpa Javascript
Silahkan Aktifkan Javascript di browser Anda !!Subscribe Us


Semua karya otentik dari AG Cyber TV di proteksi ,
tidak diperbolehkan mengambil sebagian atau keseluruhan isi berita asli karya kami tanpa izin redaksi.

Dengan Cepat Kang Marhaen Tanggapi Keluhan Petani Tentang Harga Pupuk


Bupati Dan Wakil Bupati Nganjuk Bersama Petani


Baru-baru ini sejumlah petani yang ada di Kecamatan Ngronggot, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, mengeluhkan rumitnya membeli pupuk subsidi.

Menurut sejumlah petani, untuk membeli pupuk subsidi, petani diharuskan membeli pupuk non subsidi.

Selain itu, harga yang dijual oleh kios resmi melebihi harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Dikatakan petani, harga pupuk subsidi yang semestinya dijual Rp 112.500 per karung atau 50 kilogram, oleh kios dijual seharga Rp 150.000.

Bahkan bagi petani yang terdaftar di RDKK terancam dicoret jika pupuk yang menjadi jatahnya tidak segera diambil dan dibeli.

Keluhan petani ini pun hingga terdengar di telinga Bupati Nganjuk.

Karena tak ingin warganya menderita sekaligus untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, pada hari itu juga Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi langsung menghubungi pihak terkait. Termasuk Vice President (VP) untuk wilayah regional 2 di PT Petrokimia Gresik.

Dari percakapannya yang ditunjukkan kepada media ini, Bupati Marhaen meminta VP Regional 2 untuk segera menindaklanjuti keluhan masyarakat Kabupaten Nganjuk yang berkaitan dengan pupuk subsidi di kab Nganjuk.
Kami minta pihak terkait, termasuk PT Petrokimia Gresik dapat menindaklanjuti laporan sekaligus keluhan dari petani, ucap Kang Marhaen-sapaan akrab Bupati Nganjuk, Kamis (17/4/2025) sore.

Atas permintaan itu, menurut Kang Marhaen, PT Petrokimia Gresik akan segera turun ke Nganjuk untuk melakukan klarifikasi.
Alhamdulillah langsung direspon cepat oleh PT Petrokimia Gresik, mereka telah mengirimkan tim menuju ke Kecamatan Ngronggot untuk klarifikasi lebih lanjut, beber Kang Marhaen.

Selain menghubungi pihak PT Petrokimia Gresik, Kang Marhaen langsung memerintahkan jajarannya, termasuk Dinas Pertanian untuk menelusuri penyebab lonjakan harga tersebut.

Kang Marhaen memastikan permasalahan ini harus segera diselesaikan sesegera mungkin.
Kami juga mengimbau kepada petani untuk melaporkan kios-kios yang nakal dan sertakan buktinya, pasti kami akan turun tangan dan menindak kios nakal itu, pungkas Kang Marhaen.